Panduan Lengkap: Instalasi OpenWrt pada Buffalo WSR-3200AX4S

Buffalo WSR-3200AX4S adalah router WiFi 6 yang kuat, namun firmware bawaannya seringkali membatasi potensi penuhnya. Dengan menginstal OpenWrt, Anda dapat membuka kunci fitur-fitur canggih, meningkatkan keamanan, dan mendapatkan kontrol penuh atas jaringan Anda. Panduan ini akan memandu Anda melalui proses instalasi dari awal hingga akhir.

⚠️ Peringatan Penting: Proses flashing firmware pihak ketiga memiliki risiko. Kesalahan dapat menyebabkan router Anda tidak berfungsi (*bricking*). Ikuti setiap langkah dengan hati-hati. Penulis tidak bertanggung jawab atas kerusakan apa pun yang mungkin terjadi pada perangkat Anda.

Daftar Isi

1. Persiapan & Download Firmware
2. Boot Awal via TFTP (Mode Recovery)
3. Login & Nonaktifkan Pemeriksaan Firmware
4. Instalasi Firmware Permanen (Sysupgrade)
5. Konfigurasi Final dan Upgrade Berikutnya

Langkah 1: Persiapan & Download Firmware

Sebelum memulai, pastikan Anda sudah menyiapkan semua yang dibutuhkan untuk memastikan proses berjalan lancar.

• Router Buffalo WSR-3200AX4S.
• Komputer dengan port LAN, klien SSH, dan software TFTP server.
• Kabel LAN.
• File firmware OpenWrt yang sesuai.

Semua file firmware yang dibutuhkan untuk panduan ini dapat diunduh langsung dari halaman rilis GitHub proyek ini.

Anda akan memerlukan dua file utama dari halaman rilis tersebut:

1. File initramfs-kernel.bin: Untuk booting sementara.
2. File squashfs-factory-uboot.bin: Untuk instalasi permanen.

Langkah 2: Boot Awal via TFTP (Mode Recovery)

Langkah pertama adalah mem-boot router ke dalam mode recovery menggunakan image OpenWrt sementara (initramfs) melalui TFTP.

1. Di komputer Anda, siapkan TFTP server. Ubah nama file openwrt-...-initramfs-kernel.bin menjadi linux.trx-recovery dan letakkan di folder root TFTP server Anda.
2. Atur alamat IP statis pada komputer Anda ke 192.168.11.2 dengan subnet mask 255.255.255.0. Alamat ini dibutuhkan oleh mode recovery Buffalo.
3. Hubungkan komputer ke salah satu port LAN di router.
4. Nyalakan router sambil menekan dan menahan tombol AOSS di bagian belakang hingga lampu power berkedip putih. Ini akan mengaktifkan mode TFTP recovery.
5. Router akan secara otomatis meminta file linux.trx-recovery dari TFTP server Anda dan mem-boot OpenWrt versi sementara. Proses ini bisa memakan waktu beberapa menit.

Langkah 3: Login & Nonaktifkan Pemeriksaan Firmware (Wajib)

Setelah router berhasil boot dengan image initramfs, alamat IP-nya akan menjadi 192.168.1.1. Kembalikan pengaturan IP komputer Anda ke otomatis (DHCP) dan hubungkan melalui SSH.

ssh [email protected]

Router Buffalo memiliki mekanisme keamanan yang mencegah instalasi firmware tidak resmi. Kita harus menonaktifkannya sekali untuk selamanya. Langkah ini SANGAT KRUSIAL dan hanya perlu dilakukan satu kali seumur hidup perangkat.

Jalankan dua perintah berikut di dalam sesi SSH untuk memodifikasi environment bootloader:

echo "/dev/mtd3 0x0 0x1000 0x20000" > /etc/fw_env.config
fw_setenv boot2 "run boot_rd_img;bootm"

Langkah 4: Instalasi Firmware Permanen (Sysupgrade)

Sekarang kita akan menulis firmware OpenWrt yang permanen ke dalam memori flash router.

1. Salin file firmware ...squashfs-factory-uboot.bin dari komputer Anda ke folder /tmp di router menggunakan `scp` (Secure Copy). Buka terminal baru di komputer Anda dan jalankan:

scp openwrt-24.10.0-mediatek-mt7622-buffalo_wsr-3200ax4s-squashfs-factory-uboot.bin [email protected]:/tmp/

2. Kembali ke terminal SSH router Anda, pindah ke direktori /tmp` dan jalankan perintah `sysupgrade` dengan opsi `-F` (force). Opsi force dibutuhkan karena kita menginstal dari sistem initramfs.

cd /tmp
sysupgrade -F openwrt-24.10.0-mediatek-mt7622-buffalo_wsr-3200ax4s-squashfs-factory-uboot.bin